TNI Harus Memelihara dan Memperkuat Persatuam dan Kesatuan Bangsa
Rabu, 17 Juli 2019
DikoNews7 | Medan - Panglima Kosekhanudnas III Marsekal Pertama TNI Djohn Amarul, S. AB., memimpin pelaksanaan Upacara 17-an diLapangan Upacara Makosekhanudnas III,Rabu, (17/07).
Upacara yang dilaksanakan secara gabungan TNI Angkatan Udara wilayah Medan tersebut dihadiri oleh Danlanud Soewondo yang diwakili oleh Kadisops Lanud Soewondo, Danwing III Paskhas, para Asisten Kosekhanudnas III, Danyonko 469 Paskhas, para Kadis Lanud Soewondo, para Perwira, Bintara, Tamtama dan PNS Kosekhanudnas III, Lanud Soewondo, Wing III Paskhas serta Yonko 469 Paskhas.
Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, S.I.P., dalam amanatnya yang dibacakan Panglima Kosekhanudnas IIImenyampaikan persatuan dan kesatuan merupakan modal utama bangsa Indonesia, mengingat kebhinnekaan yang kita miliki, tidak salah bila para pendiri negara ini menetapkan Bhinneka Tunggal Ika sebagai founding father telah menyadarinya sejak awal perjuangan kemerdekaan dan sekarang tanggung jawab kita semua untuk memastikan Bhinneka Tunggal Ika terjaga.
Sebagai alat pertahanan negara, TNI membutuhkan prajurit-prajurit yang profesional. Profesionalisme itu hanya akan bisa tercapai bila setiap prajurit terdidik dan terlatih dengan baik, untuk melaksanakan setiap tugas yang menjadi tanggung jawabnya.
Terlebih tantangan yang akan kita hadapi di masa mendatang akan semakin kompleks. Kita tidak boleh terlena dengan berbagai kemajuan teknologi dan harus dapat mengeksplotasinya demi kemajuan TNI.
Lebih lanjut, Panglima TNI juga menghimbau agar tanamkan nilai-nilai budaya bangsa yang luhur dalam kehidupan keluarga. Keluarga adalah aset bangsa dan negara serta tempat generasi muda menerima pendidikan awalnya.
Keluarga yang baik akan melahirkan generasi yang siap menghadapi persaingan global yang semakin ketat. Pengaruh buruk globalisasi hanya akan dapat dihadapi bila keluarga memiliki ikatan yang kuat dan harmonis. Mari siapkan anak-anak kita menyongsong kejayaan Indonesia.
Diakhir amanatnya, Panglima TNI mengajak untuk berdoa bagi keselamatan 12 prajurit dan Helikopter MI-17 yang hilang kontak di Pegunungan Bintang, Papua yang masih dalam proses pencarian.
Selesai pelaksanaan Upacara Bendera, Panglima Kosekhanudnas III beserta Komandan Wing III Paskhas, para Asisten Kosekhanudnas III, Danyonko 469 Paskhas, para Kadis Lanud Soewondo dan Para pejabat melaksanakan coffee morning di ruang lobby Kosekhanudnas III. (Jolly)