Polsek Medan Dalami Perampokan di Depan Irian Supermarket
Jumat, 02 Agustus 2019
DikoNews7 | Medan - Jalan HM. Joni mendadak heboh. Pasalnya, terjadi perampokan mobil pengantar uang milik PT. Abacus Cas Sulusion di depan Irian Supermarket yang berada di Jl. HM. Joni Kec. Medan Kota. Kamis (1/8/2019).
Informasi dihimpun, kejadian perampokan yang dilakukan oleh 2 (dua) orang pelaku yang mengendarai Sepeda Motor Jenis Bebek yang sebelumnya telah menunggu di belakang Mobil Penjemput uang yang diparkirkan persis di depan Irian Supermarket Jl. HM. Joni Medan.
Sekira pukul 12.00 Wib, tiba 1 (satu) unit Mobil Penumpang Jenis Izusu Phanter Warna Hitam No. Pol. BK 1005 SKV yang diparkirkan di depan Pusat Perbelanjaan Irian Supermarket Jl. HM. Joni Medan yang di kemudikan oleh (supir) Wesli Jhonatan Arsian Sianipar (23), warga Jalan Rakyat Pelita VI Gg. Rukun Damai No. 1 Medan Perjuangan bersama dengan Moh Nuradin Gafur (30), warga Jalan Johor Indah Permai Blok I No.12 Medan dan Moh. Din Sembiring (59) Pensiunan TNI, warga Jalan Perunggu Gg. Nanang No.43 Kota Bangun Medan Deli.
Kemudian, pukul 12.00 Wib, Moh Nuradin Gafur yang berkantor di PT. Abacus Cas Sulusion di Jalan Beringin Kompleks Wartawan Medan sedang melakukan penjemputan/pengambilan uang dari Irian Supermarket Jl. HM. Jhoni Medan masuk ke dalam Gedung Irian Supermarket menuju ke Bagian Kasir Irian Supermarket Jl. HM. Joni Medan.
Selanjutnya Moh.Nuradin Gafur melakukan transaksi dengan Kasir Irian Supermarket yakni, Ayu Riski Putri (22) Hp (081264578626) dengan jumlah uang yang di tagih sebanyak Rp. 411.000.000 (empat ratus sebelas juta rupiah).
Setelah melakukan transaksi, selanjutnya Moh. Nuradin Gafur pergi meninggalkan ruangan kasir dan menuju ke mobil yang diparkirkan di depan Irian Supermarket.
Kemudian sebelum memasukkan uang tersebut kedalam mobil, Moh. Nuradin Gafur meletakkan tas yang berisikan uang di atas lantai mobil dengan tujuan untuk membuka gembok Brankas yang ada didalam mobil.
Di saat Moh. Nuradin Gafur sedang membuka gembok Brankas tersebut tiba-tiba dari arah belakang satu orang pelaku menarik tas yang berisikan uang, lalu pelaku langsung menaiki Sepeda Motor Honda Beet Warna Hitam yang sebelumnya sudah stand by yang tidak jauh dari Mobil PT. ABACUS dan pelaku langsung tancap gas membawa uang rampokkan senilai RP. 411.000.000.- (empat ratus sebelas juta rupiah).
Saat ini ketiga karyawan dari PT. Abacus sudah berada di Polsek Medan Kota untuk dimintai Keterangan.
Dari pengakuan Mhd Nuradin Gafur, diketahui adapun pelaku yang di Curigainya atau diduga berinisial MPP mantan karyawan yang baru 2 (dua) bulan lalu berhenti kerja dikarenakan banyak utang di Kantor.
Saat ini, Polsek Medan Kota membentuk tim Khusus untuk menyelidiki kasus tersebut yang diduga melibatkan orang dalam. Kata Kapoĺsek Kompol Revi Nurvelani kepada wartawan. Kamis (1/8/2019).
Masih Revi, saat ini pihaknya telah memeriksa 6 orang saksi yang terdiri dari 3 orang satpam, 2 orang pihak vendor dan 1 orang karyawan yang menyerahkan uang (Kasir) tersebut.
Mantan Kapolsek Medan Barat ini mengakui kejadian tersebut diduga dalangnya orang dalam, karena disaat bersamaan ada 1 unit Kijang kapsul warna putih yang sedang melakukan pengisian uang di ATM.
"Kalau mereka niat merampok kenapa bukan uang yang lagi dimasukan ke ATM, Kenapa pula pilih uang Irian Supermaket yang hendak setor ke ATM".
Meski begitu, pihaknya Masih mendalami Penyelidikan, dan dirinya sudah melihat rekaman cctv bahwa ada 2 orang pelaku yang sudah menunggu di belakang mobil vendor B 1005 SKV. Tandasnya.
Reporter : Asn
Editor : Sapta