Wakapolda Besuk Korban Ledakan Bom Bunuh Diri di RS Bhayangkara Medan
Kamis, 14 November 2019
DN7 | Medan - Wakapolda Sumut dan Wakil Ketua Bhayangkari Sumut jenguk Korban peristiwa bom bunuh diri Polrestabes Medan, bertempat di Rumah Sakit Bhayangkara Tk. II Medan. Rabu (13/11) sekira pukul 21.45 Wib malam.
Wakapolda Sumut, Brigjen Pol. Mardiaz
Kusin Dwihananto, S.I.K, M.Hum bersama Wakil Ketua Bhayangkari Sumut, Ny.Tasya Mardiaz di dampingi Kabid Humas Polda
Sumut Dansat Brimob Polda Sumut, Kabid Propam Polda Sumut dan Karumkit Bhayangkara Tk. II Medan juga datang menjenguk para korban bom meledak
Bapak Wakapolda Sumut dan Ibu Wakil Ketua Bhayangkari Sumut Melakukan Kunjungan Terhadap para Korban yang berjumlah 6 orang yaitu Kompol Abdul Mutolib Kasi Propam Polrestabes Medan.
Kompol Sarponi yang menjabat sebagai Kasubbag Bin Ops Polrestabes Medan, mengalami luka akibat dari ledakan. yang bersangkutan mengalami luka dibagian Bokong, Aipda Deni Hamdani yang menjabat sebagai Basic Propam Polrestabes Medan, Brigadir Juli Chandra yang menjabat sebagai Ba Propam Polrestabes Medan, masyarakat Sipil yang sedang mengurus SKCK diruang Anggrek 2 yakni, Ikhwan Muliadi, akibat dari ledakan tersebut, sebuah paku menancap di bagian bokong korban.
Sementara, Richard Purba yang merupakan Pekerja Harian Lepas (PHL) Polrestabes Medan, diketahui Korban pada saat itu sedang mencuci mobil Kabag Ops, dan akibat ledakan tersebut, Korban mengalami luka bakar yang mengenai bagian sisi kiri tubuh Korban (30%).
Dalam kesempatan ini, Wakapolda dan Wakil Ketua Bhayangkari memberikan semangat kepada istri dan keluarga selaku korban peristiwa bom yang terjadi di Polrestabes Medan serta memberikan bunga dari Ketua Umum Bhayangkari Pusat dan santunan tali asih berupa sejumlah uang dan buah tangan.
Wakapolda menyampaikan, bahwa Kepolisian telah melakukan tindakan penggeledahan terhadap rumah tersangka dan rumah mertua tersangka yang berada di Marelan, Wilkum Polsek Medan Belawan.
Bapak Wakapolda mengatakan, bahwa Polri juga telah melakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi yang sering berinteraksi dengan tersangka. Brigjen Mardiaz juga menyampaikan bahwa sampai dengan saat ini kondisi Sumatera Utara khususnya Kota Medan dalam keadaan aman dan kondusif, namun Kepolisian akan tetap melakukan pengawasan dan pengamanan ketat terhadap lingkungan masyarakat yang rawan. (Asen)
Editor : Sapta