Terkenal Angker, 3 Kendaraan Terlibat Kecelakaan di Tekongan Mesra



DN7| Langkat - Tekongan mesra yang berada di Jalinsum Medan- Besitang KM 82-83, Kelurahan Alur Dua, Kecamatan Sei Lepan, Kabupaten Langkat, kembali memakan korban, tiga kendaraan sekaligus terlibat kencelakaan, menyebabkan korban harus dilarikan ke Rumah Sakit.

Adapun kendaraan yang terlibat kecelakaan, diantaranya becak motor (Betor) Honda Verza BK 2459 PBF dan sepeda motor Yamaha Scorpio BK 5307 XP serta Honda Supra X 125 BK 3475 PAR. Rabu (20/5/20) malam sekitar pukul 18.45 wib.

Informasi yang di rangkum Dikonews7.com, kecelakaan bermula saat betor yang dikemudikan oleh Adi Syahputra (34) warga Jalan Rel Lingkungan I, Kelurahan Sei Bilah, Kecamatan Sei Lepan, Langkat, datang dari arah Medan menuju Besitang.

Saat tiba dilokasi tekongan mesra, betor terlalu kekanan hingga memakan badan jalan, naas pada saat itu datang dari arah depan Yamaha Scorpio yang dikemudikan oleh David Sendi Hidayat (16) warga Pir Lok I, Desa Harapan Makmur, Kecamatan Sei Lepan, Langkat.

Akibatnya, laju Betor yang tidak bisa dikendalikan langsung menabrak samping kanan Yamaha Scorpio, pada saat bersamaan, dari arah belakang Yamaha Scorpio datang Honda Supra X125 yang dikemudikan Lasimin (46) warga Desa Dogang, Kecamatan Gebang, Langkat, dan langsung menabrak bagian depan Betor.

Kuatnya benturan (tabrakan) membuat 3 pengendara terpental dan jatuh keaspal jalan, sementara kendaraan yang terlibat kecelakaan mengalami kerusakan parah (ringsek).

Petugas kepolisian dari unit Lalu Lintas Bukit Satu Polsek P.Brandan yang turun kelokasi, langsung mengevakuasi korban kecelakaan ke Rumah Sakit Pertamina Pangkalan Brandan (RSPPB), dimana para pengendara korban kecelakaan mengalami luka serius (red-luka robek) disekujur tubuh.

"Korban sudah di evakuasi kerumah sakit, sementara kendaraan yang terlibat kecelakaan sudah diamankan di Pos Lantas Bukit 1", ucap Brigadir Bob Andre Tarigan salah seorang petugas Kepolisian Unit Lalu Lintas Bukit Satu Polsek P.Brandan saat di lokasi kejadian.

Dilain pihak, masyarakat mengatakan jika tekongan mesra (temes) tempat kejadian dikenal cukup angker, dimana lokasi kejadian sering terjadi kecelakaan yang tidak disangka-sangka.

"Disini terbilang angker dan sering terjadi kecelakaan hingga memakan korban jiwa, kalau orang Brandan pasti sudah mengenal tekongan mesra ini, jadi kalau lewat tekongan ini harus hati-hati dan tingkatkan kewaspadaan", ucap Ramlan salah seorang warga. (Kurnia02)

Editor : Sapta

#Aman Dirumah


Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel