Kampanye Bahaya Narkoba Bersama DR Jonas, AKP Adi Haryono : Terlibat Narkoba Pasti Sengsara, Penjara dan Kuburan
Sabtu, 13 Juni 2020
DN7 | Simalungun - Kasat Narkoba AKP Adi Haryono, SH didampingi Kasubag Humas AKP Lukman Hakim Sebiring melaksanakan kegiatan Kampanye Bahaya Narkoba bersama Dokter Spesialis Radiologi RS Vita Insani Dr.Jonas Ardianta, SP, Rad. Sabtu (13/6)
Melalui Dialog Publik, Kasat Narkoba menyampaikan tentang bahaya pengguna narkoba saat ini sudah menjadi perhatian serius Pemerintah, kemarin kita baru mengikuti kegiatan Webinar Bersama Bapak Kapolda Sumatera Utara Irjen Martuani Sormin Msi dan Kepala BNN Provinsi Sumatera Utara serta stake holder terkait, untuk bersama-sama bekerja dalam memberantas Narkoba di Sumatera Utara, hal ini menjadi bentuk keseriusan pemerintah untuk memberantar peredaran Narkotika, ujar Kasat Narkoba.
Sat Narkoba Polres Simalungun akan terus melakukan Sosialisasi tentang bahaya Narkoba ini, Kami bersama Subbag Humas Polres Simalungun, akan menyampaikan materi-materi pembelajaran tentang jenis-jenis Narkotika dan Efeknya bagi manusia itu sendiri, dan tidak hanya itu Polres Simalungun dibawah Kepemimpinan Bapak Akbp.Agus Waluyo, S.K.I., sudah berkomitmen untuk meberantas peredaran Narkotika di wilayah hukum Polres Simalungun, ucap Akp.Adi.
Kasubag Humas Polres Simalungun menyampaikan, bahwa kami sudah melakukan sosialisasi tentang bahaya narkoba ini kepada masyarakat melaluli jaringan sosial, publikasi media serta melalui Bhabinkamtibmas yang langsung bertemu dengam masyarakat juga sudah menyampakain hal ini dan meminta kerjasama agar memberikan informasi tentang peredaran bendaharam ini dimasyarakat guna kita tindak lanjuti, penyampaian AKP Lukman Hakim Sembiring.
Kasat Narkoba menyampaikan bahwa siapapun yang terlibat Narkoba Pasti Sengsara, Penjara dan berakhir di Kuburan, Seseorang terlibat narkoba akan sengsara kehidupannya karena dia akan merasa sendiri dan terasingkan karena telah melakukan kesalahan, Dia akan dipenjara karena telah melanggar Undang-undang Narkotika, dan dia akan berakhir dikuburan sebab penggunaan Narkoba mempercepat kematian nya.
Doktet Spesialis Radiologi RS.Vita Insani Dr.Jonas Ardianta, SP, Rad juga menyampaikan, "apapun yang berhubungan tentang narkoba itu adalah rugi", tidak ada sudut pandang kesehatan yang dapat melihat penggunaan narkoba itu baik, banyak pandangan masyarakat kalau, kita menggunakan narkoba itu dapat membuat semangat beraktifitas dengan dosis teratur, hal ini justru dapat merusak dirikita sendiri, karena mengkonsumsi narkoba walau sedikit bisa merusak jaringan tubuh kita, seperti sel saraf, peredaran darah, menurunnya sistem imunitas tubuh kita malah semakin menambah penyakit yang datang pada diri kita, sambut Dokter Jonas.
Kasat Narkoba AKP Adi Haryono, SH mengajak seluruh masyarakat dan seluruh stakeholder untuk dapat bekerja sama guna pemberantasan peredaran Narkoba di Wilayah Hukum Polres Simalungun, dan jangan takut untuk menghubungi Pihak Kepolisian untuk memberikan informasi, dan segera ajak/bawa keluarga, teman atau anak kita yang menjadi korban penyalagunaan Narkotika guna dilakukan Rehabilitas dan berikan pengawasan agar tidak melakukan kesalahan yang sama. (Asen)
Editor : Sapta