Luar Biasa, Pantai Sejarah di Sulap Jadi Tempat Wisata Terindah
Senin, 30 November 2020
 |
| FOTO : |
DN7 | Batubara -
Tampaknya Bupati Ir H Zahir MAP tidak main-main dalam menangani kepariwisataan di Kabupaten Batubara, Senin 30/11/2020..
Pantauan awak media, inprastruktur jalan dan dranaise saat ini sudah mulai tampak di benahi di lokasi wisata di sepanjang Pesisir Pantai Timur oleh Pemerintah Kabupaten Batubara.
Pantai sejarah yang dulunya sepi karena masyarakat enggan untuk berkunjung ke Icon sejarah itu, kini tampak sangat ramai.
Pantai yang terletak di Kecamatan Limapuluh Perisir tersebut memiliki nilai sejarah tinggi di masa perang dunia ke-2 dimana pantai itu menjadi pangkalan militer Jepang yang pertama masuk ke Sumatera Utara.
Dengan banyaknya Banker peninggalan Jepang yang ada di Desa Limapuluh Pesisir, itu menandakan kalau saat itu Jepang menguasai Sumatera melalui Pantai Timur Kabupaten Batubara dan Tanjung Balai Asahan.
Icon sejarah perlawanan para pahlawan saat menghalau pasukan Jepang yang masuk melalui pantai timur tersebut pun juga banyak terukir di pantai sejarah yang ada di wilayah tersebut. Dengan seiring perkembangan jaman saat ini, pantai yang memiliki sejarah itu pun di sulap menjadi tempat wisata yang moderen.
Kita akan di manjakan dengan jembatan di sepanjang pantai yang akan banyak di nikmati oleh para Nitizen yang hobi ber selvy dan jumping groun jembatan atas pohon, pantai pasir putih. Juga Icon Rumah Jepang lengkap dengan Bunga Sakura. Pengunjung juga bisa melihat museum sejarah Jepang di daerah pemukiman penduduk yang tidak jauh dari pantai sejarah tersebut.
Bupati Batubara Ir Zahir MAP mengatakan, ini semua untuk masyarakat daerah itu sendiri. Dimana kita harus melakukan pembenahan pembenahan desa yang berpotensi menghasilkan pendapatan anggaran Daerah (PAD). Wisata ini kita fungsikan sesuai dengan yang sudah kita rencanakan.
Dinas PORAPAR akan menjadikan pembangunan yang ada di tempat-tempat yang berpotensi wisata. Ada beberapa tempat di kabupaten Batu bara ini yang akan kita lakukan pembangunan dan kelengkapan sarananya seperti yang ada di Pantai Sejarah ini, ucap Bupati.
Reporter : Boim
Editor : Diko