Penuhi Janji Kampanye, Bobby Nasution Akan Benahi Kampung Bagan Deli Tahun Ini
Foto : Wali Kota Medan Bobby
Nasution.
DikoNews7 -
Warga Bagan Deli, Medan Belawan boleh lega. Tahun ini, Wali Kota Medan Bobby Nasution mulai membenahi wilayah yang kumuh ini.
Untuk kelancaran dan
kesuksesan pembenahan ini, selain berkolaborasi dengan Kementerian PUPR
dan Pemprovsu, Bobby Nasution juga akan berkantor selama tiga di wilayah
Medan bagian Utara.
Hal
ini terungkap saat Bobby Nasution mendengar keluhan nelayan dalam
sebuah kegiatan Rembuk Nelayan di Pesisir Medan, Jalan Sembilan Pajak
Baru, Medan Belawan, Rabu (23/2).
"Pembenahan
kampung Bagan Deli ini memang merupakan janji kampanye saya saat
pemilihan wali kota. Dan saya juga akan memenuhi janji untuk berkantor
di wilayah Medan bagian Utara selama tiga bulan," ucap Bobby Nasution di
hadapan para nelayan.
Bobby Nasution mengatakan, masalah kekumuhan, banjir, dan drainase di kawasan ini butuh penanganan serius dan sesegera mungkin.
"Tadi
pun saya jalan masuk ke sini, banyak saya lihat drainasenya yang jika
melihat intensitas hujan seharusnya sudah kering, namun hari ini masih
tinggi airnya," sebut Bobby Nasution.
Masalah-masalah
ini, lanjut Bobby Nasution, sudah dicari solusinya. "Mudah-mudahan
tahun ini kita mulai pembenahannya bekerja sama dengan Pemprovsu,
Kementerian PUPR yang punya sungai, pesisir. Kampung-kampung yang ada di
wilayah Medan bagian Utara akan kita benahi, khususnya Bagan Deli,"
sebut Bobby Nasution disambut tepukan tangan warga.
Pekerjaan
ini, sebut Bobby Nasution, harus dilakukan secara bersama-sama. Tidak
bisa dilakukan Pemko Medan sendiri. Warga Bagan Deli juga dapat memberi
masukan untuk keberhasilkan pembenahan ini.
"Mungkin
khilaf kami, kemarin ketika berdiskusi tentang penganganan permasalahan
di kawasan ini, kelompok masyarakat belum kami libatkan. Pada diskusi
ke depan kami akan mengajak warga," tambah Bobby Nasution yang dijawab
warga dengan seruan kesiapan warga.
Dalam
Rembuk Nelayan itu, perwakilan nelayan mengeluhkan sulitnya birokrasi
untuk mendapatkan surat Tanda surat Tanda Daftar Kapal Perikanan (TDKP)
yang diterbitkan Dinas Pertanian dan Perikanan Medan.
Dari 6000 anggota
nelayan, hanya 10 persen memiliki TDKP. Padahal TDKP ini merupakan salah
satu persyaratan untuk mendapatkan BBM bersubsidi.
Bobby
Nasution pun menanyakan penyebab sulitnya pengurusan TDKP itu.
Diperoleh jawaban, bahwa untuk mengurus itu nelayan harus ke Medan
Amplas.
Menanggapi ini Bobby Nasution langsung memerintahkan Dinas
Pertanian dan Perikanan Medan dalam dua minggu berkantor di Bagan Deli
untuk mempermudah nelayan mengurus TDKP.
Kepada
Kepala UPT Dinas Pertanian dan Perikanan yang hadir pada kegiatan itu,
Bobby Nasution menegaskan bahwa saat ini Pemko Medan berkomitmen untuk
meningkatkan pelayanan hingga ke tingkat paling mikro.
"OPD
di lingkungan Pemko Medan saat ini harus memberikan pelayanan sampai ke
tingkat paling mikro, termasuk pelayanan pengurusan TDKP ini," ucap
Bobby Nasution yang saat itu enyayangkan ketidakhadiran Kepala Dinas
Pertanian dan Perikanan dalam kegiatan Rembuk Nelayan ini.
Menanggapi
keluhan kelompok istri nelayan yang merupakan pelaku UMKM tentang belum
adannya pembinaan dari instansi terkait, Bobby Nasution mengatakan,
pada Januari lalu dirinya telah mencanangkan program untuk memberdayakan
istri-istri nelayan dan pengemudi betor.
"Program
ini berupa pendampingan terhadap para istri pengemudi bentor yang
terdampak Covid-19 agar dapat beusaha. Ada pula program untuk
istri-istri nelayan bekerja sama dengan BUMN di antaranya PNM, BRI,
Telkom untuk memberdayakan UMKM," ucapnya.
Bobby Nasution mengatakan, program UMKM istri-istri nelayan ini akan dilauching pada Maret 2022 ini juga.
"Program
ini di antara berupa pelatihan untuk mengolah produk, pengemasan atau
packaging, promosi, bantuan dana, juga peralatan," terang Bobby
Nasution.
Pemko
Medan, tambah Bobby Nasution, juga telah berkomitmen untuk menjadi
market bagi produk-produk UMKM. Terkait itu, Bobby Nasution meminta
Camat Medan Belawan untuk memasukkan produk UMKM di kecamatan ini untuk
masuk ke e-katalog.
Kehadiran Bobby Nasution dalam Rembuk Nelayan benar-benar menjawab dan memberikan solusi secara tepat dan cepat atas persoalan warga di pesisir tersebut.
Sikap familiar Bobby Nasution yang diselingi canda membuat acara itu
berjalan dengan lancar. Warga dengan bebas mengungkapkan permasalahan
dan Bobby Nasution pun memberikan solusi kongkrit. (*)