Kemenag Harus Terdepan Bangun Kerukunan dan Kedamaian
DikoNews7 -
Kementerian Agama (Kemenag) bersama tokoh agama dan tokoh masyarakat
harus terdepan dalam membina dan membangun kerukunan dan kedamaian agar
perjalanan serta tahapan Pemilihan Umum (Pemilu) dapat dinikmati sebagai
pesta demokrasi dalam pengertian yang sesungguhnya.
Untuk itu, semangat merawat kerukunan umat harus digelorakan seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) Kemenag.
Hal
ini disampaikan Wakil Bupati (Wabup) Deli Serdang, HM Ali Yusuf Siregar
ketika membacakan sambutan Menteri Agama (Menag), Yaqut Cholil Qoumas
pada Upacara Hari Amal Bakti (HAB) ke-77 Kemenag RI di Kantor Kemenag
Deli Serdang, Selasa (3/1/2022).
"Kerukunan sangat fluktuatif dan
dinamis. Kerukunan sering menguji kita, lebih-lebih menjelang Pemilu
2024. Sejatinya, kerukunan adalah prasyarat pembangunan nasional.
Pembangunan membutuhkan stabilitas, dan stabilitas dapat terwujud bila
antar masyarakat rukun dan damai," ungkap Wabup.
Melalui
peringatan HAB ke-77, diharapkan menjadi momentum untuk meningkatkan
soliditas organisasi. Harus berada dalam satu barisan yang kuat, kokoh,
dan terorganisir untuk Kementerian Agama yang lebih baik dalam
memberikan pelayanan kepada masyarakat.
"Kita diajak untuk
mengenal, memahami dan meresapi atau bertanya kembali mengapa dan untuk
apa Kementerian Agama yang dulu bernama Departemen Agama ini dilahirkan
pada 1946? Lalu, kita sebagai generasi penerus Kementerian Agama,
sudahkah melakukan pengabdian sebagaimana khittah kelahiran Kementerian
Agama atau belum?" pungkas Wabup.
Pada peringatan HAB ke-77 tahun
ini, seluruh ASN Kementerian Agama diajak untuk memperbaiki niat
pengabdian dan pelayanan kepada umat. Menjadikan peringatan HAB ini
sebagai penanda sejarah panjang pengabdian Kementerian Agama dalam
melayani seluruh umat beragama di Indonesia.
Pada HAB ke-77 tahun
2023 ini, dicanangkan tagline Kerukunan Umat untuk Indonesia Hebat.
"Tugas berat mesti ditunaikan oleh seluruh ASN Kementerian Agama," sebut
Wabup.
Ada pemandangan unik pada momen upacara tersebut. Seluruh ASN peserta upacara mengenakan pakaian adat nusantara.
Pada
upacara itu juga dirangkai dengan dengan pemberian Satya Lencana Karya
Satya 30 tahun kepada tiga orang; 20 tahun, 15 orang; dan 10 tahun,
empat orang.
Hadir pula pada upacara tersebut, Kepala Kantor
(Kakan) Kemenag Deli Serdang, H Haris Harahap MAP; Kadis Pendidikan,
Yudi Hilmawan SE, Sekretaris Dinas Kominfostan, Safi'i Sihombing SIP
MAP, serta instansi terkait dan undangan lainya. (*)