Kordinator LTKPSKN.PIN-RI Kecam Oknum Kades Diduga Lecehkan Wartawan


DikoNews7 -

Dalam pesan suara saat di konfirmasi melalui Hp seluler 0852 7801 ×××× sekira pukul 14.52 Wib yang diduga adalah oknum kepala desa (kades) Indrayaman, Kecamatan Talawi, Kabupaten Batu Bara, yang bernada mengarah melecehkan profesi wartawan.

Ini pun menjadi perhatian Kordinator Daerah Lembaga Tinggi Komando Pengendalian Stabilitas Ketahanan Nasional Pers Informasi Negara Republik Indonesia (LTKPSKN.PIN-RI) kabupaten Batu Bara.

Hal ini disebabkan dalam pesan suaranya  tersebut, pria yang diduga kades Indrayaman ini berkata, jika dirinya sudah mengkondisikan salah satu oknum wartawan, dan saya tidak ada urusan sama kau.

Kordinator LTKPSKN kabupaten Batu Bara, M Hamdani sangat menyayangkan terjadinya peristiwa dugaan pelecehan terhadap wartawan oleh oknum kades Indrayaman.

Menurut Hamdani yang juga salah satu Pimpinan Umum media online Tempo Timur, sudah menjadi tugas wartawan / jurnalis untuk mengetahui apa jenis kegiatan itu, dan anggaran dari mana demi untuk kepentingan publik.

Namun, jika tugas wartawan mendapat perlakuan yang tidak baik apa lagi menghina atau pun melecehkan profesi seorang wartawan itu jelas melanggar hukum, terlebih ini adalah seorang kades yang seharusnya menjadi contoh yang baik kepada masyarakat dalam bersikap dan bertutur kata, tuturnya, kepada awak media, Kamis (27/04/2023).

“Kades maupun pejabat publik mestinya paham, wartawan / jurnalis bertugas mencari, menyimpan, mengolah, menyusun dan menyampaikan kepada publik,“ ucapnya.

Hamdani akrab disapa Dani mengatakan, wartawan adalah insan pers yang berperan sebagai pilar  demokrasi keempat yang berperan besar dalam mendorong partisipasi masyarakat dan menjaga kondisi bangsa dalam keadaan kondusif.

“Peran pers dalam Pemerintahan sangat besar, baik memberitakan agenda Pemerintah atau pun memberikan kritik kebijakan Pemerintah,“ ujar Dani.

Lanjut Dani menyebutkan, pada hal ditengah pesatnya zaman dan penyebaran informasi yang tak terbatas. Negara sangat membutuhkan kehadiran pers dengan prespektif yang jernih dan turut berperan dalam melawan kekacauan informasi, hoax, ujaran kebencian yang mengancam kehidupan demokrasi.

“Pers juga harus bisa menciptakan masyarakat yang sehat, dalam arti sehat dalam mencerna informasi, terlebih insan pers adalah mitra Pemerintah,“ tutup  Dani.

Reporter : Erwin

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel