Gawat..!!! Masjid Raya Al Huda Dikepung Permainan Judi Tembak Ikan
DikoNews7 -
Praktik judi tembak ikan yang tumbuh subur di Dusun XI Desa Helvetia, Kecamatan Labuhan Deli, Kabupaten Deli Serdang, sudah sangat meresahkan masyarakat dan para jemaah Masjid Raya Al Huda.
Pantauan awak media, lokasi permainan judi tembak ikan ini berada hanya beberapa meter ke samping Masjid Raya Al Huda (sebelah Utara-red) di Jalan Veteran Pasar 5 Dusun XI Desa Helvetia.
Selain itu, lokasi judi juga hanya beberapa meter di belakang Masjid Raya Al Huda (sebelah Barat-red) dan terdapat 2 unit mesin judi tembak ikan tepatnya di Jalan Sumarsono Ujung Dusun XI.
Menurut warga, keberadaan mesin judi tembak ikan ini menyebabkan masyarakat menjadi malas bekerja karena para pemain yang tak memiliki batasan umur ini selalu berharap menang dan mendapatkan sejumlah uang dalam permainan judi tersebut.
"Kami resah bang, pertengkaran dan perkelahian pun kerap terjadi. Namun aparat nampaknya tutup mata bang", ucap warga kesal.
Kepala Dusun XI, Ahmad Jauhari Nasution ST membenarkan hal itu.
"Benar pak, kita sudah menghimbau kepada para pengelola judi, baik itu kepada pengawas dan pekerjanya untuk tidak lagi menjalankan bisnis haram tersebut. Namun himbauan kita tidak diindahkan", tandasnya.
Sementara, masalah keresahan warga akan maraknya judi tembak ikan di Dusun XI juga sudah diinformasikan awak media kepada Bhabinkamtibmas Desa Helvetia, IB Nasution.
"Makasih infonya bang", ucap IB singkat.
Menyikapi hal tersebut, jajaran pengurus dan anggota Perwiritan dan Serikat Tolong Menolong (STM) Silaturrahim mengaku kecewa.
Kami minta Kapolda Sumut segera mencopot Kapolres Pelabuhan Belawan dan Kapolsek Medan Labuhan karena dinilai tidak mampu mengayomi dan melayani serta memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat diwilayah hukumnya.
Masyarakat juga meminta kepada Camat Labuhan Deli Nela Mahfuzah Nasution SSos MAP yang baru saja dilantik pada Senin (22/04) kemarin untuk segera mengambil tindakan demi mewujudkan visi dan misi Kabupaten Deliserdang yang maju dan sejahtera dengan masyarakatnya yang religius, rukun dalam kebhinekaan.
Reporter : Red/Taher