Ketua PWI Batu Bara : Mari Kita Pilih Paslon Yang Peduli Dengan Rakyat


DikoNews7 -

Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) kabupaten Batu Bara Priode 2024-2027 Muhammad Amin mengatakan sebentar lagi kita juga akan menghadapi agenda besar yaitu Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak tahun 2024, untuk memilih Gubernur dan Wakil Gubernur, Wali Kota dan Wakil Wali Kota dan termasuk Bupati dan Wakil Bupati Batu Bara. 

Pilkada tersebut akan sangat menentukan kemajuan pembangunan kabupaten Batu Bara ke depan.

"Oleh karena itu, saya mengajak seluruh masyarakat kabupaten Batu Bara untuk bersama-sama mensukseskan Pilkada Serentak tahun 2024 untuk memilih Calon Pemimpin yang tepat dan benar, jangan ada perseteruan apalagi sampai terpecah belah", kata Ketua PWI Batu Bara kepada awak media, Sabtu (07/09/2024). 

Dikatakan Amin, masyarakat Batu Bara harus cerdas memilih Calon Pemimpin dan tidak fanatik kepada salah satu Pasangan Calon (Paslon). 

Karena ini pesta demokrasi, mari kita sambut dengan riang gembira menjadikan Pilkada yang berkualitas dan bermanfaat bagi masyarakat, jangan terpecah belah. 

Selain itu, ia juga menyerukan " Bersatulah Rakyat Batu Bara " jangan terpecah belah, beda pilihan itu biasa, mari kita pilih Paslon yang peduli dengan rakyat Batu Bara, persoalan masih banyak, BPJS Pemerintah untuk masyarakat banyak yang tidak bisa digunakan. 

Persoalan lain lanjut Amin, warga nelayan Pagurawan, kecamatan Medang Deras banyak mengeluhkan dangkalnya hilir dan hulu sungai, sehingga nelayan yang hendak berangkat melaut terkadang harus tidur di laut jika tidak mereka tidak bisa keluar melaut. 

"Saya berharap para tim Paslon untuk mencerdaskan masyarakat pemilih, jangan hanya karena uang memilih Calon yang akhirnya persoalan masyarakat tidak terselesaikan", ungkap Amin. 

Bagi yang pro salah satu calon monggo tunjukkan Visi-Misi calon dan jangan membodohi masyarakat, apalagi black campaign, ketiganya Calon Bupati dan Wakil Bupati Batu Bara adalah orang pilihan dan putra terbaik Batu Bara, bebernya. 

Selain itu, Amin wartawan Medan Pos ini juga berharap kepada rekan seprofesi untuk menyajikan berita yang bisa mengajak masyarakat untuk datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) masing-masing untuk memilih calon pemimpin yang sesuai dengan hati nurani.

"Seyogyanya rekan-rekan wartawan dapat mengedukasi warga pemilih untuk datang berbondong-bondong ke TPS, " pintanya. 

Disinggung adanya salah satu calon Bupati yang tersandung hukum dirinya meminta agar mempercayai persoalan tersebut ke penegak hukum. 

Mari kita percayakan ke aparat kepolisian, semua akan lancar, Polisi lebih tahu tentang hukum, biarkan saja mengalir dengan sendirinya, siapa lagi yang kita percayai, sebagai masyarakat kita harus taat hukum, tukas Amin. 

Reporter : Erwin

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel