Gempa Magnitudo 6,3 Guncang Ekuador, 20 Orang Terluka dan Sejumlah Bangunan Rusak
DikoNews7 -
Gempa magnitudo 6,3 melukai setidaknya 20 orang dan merusak parah beberapa bangunan di kota pelabuhan Esmeraldas, Ekuador.
Menurut Pusat Seismologi Eropa-Mediterania, gempa terjadi pada kedalaman 30 km dekat pesisir Ekuador pukul 06.44 waktu setempat pada Jumat (25/4/2025).
Gempa merusak rumah-rumah dan gedung-gedung publik, menyebabkan pemadaman listrik meluas, serta memaksa sebagian infrastruktur minyak ditutup sementara. Demikian seperti dikutip dari BBC.
Presiden Daniel Noboa mengatakan bahwa dia telah mengerahkan seluruh menteri pemerintah ke provinsi terkait untuk mengoordinasikan pendirian tempat penampungan, menyalurkan bantuan kemanusiaan, dan "memenuhi segala kebutuhan rakyat kami".
"Pemerintah ada untuk kalian dan seperti inilah kami akan maju," tulisnya dalam sebuah unggahan di media sosial.
Andres Mafare (36) mendengar suara retakan keras saat sedang berjalan ke pelabuhan, diikuti gempa yang kuat.
Dia mengatakan kepada kantor berita AFP bahwa dia langsung berlari pulang untuk mencari istri dan anak-anaknya.
"Saya lari seperti orang gila dan ketika sampai di sini, rumah saya sudah hancur," ujarnya.
Menurut pihak berwenang, sekitar 80 persen rumah di daerah itu kehilangan pasokan listrik.
Perusahaan minyak nasional Ekuador, Petroecuador, menyatakan mereka sempat menghentikan operasi sementara di kilang minyaknya di Esmeraldas.
Pada 2023, setidaknya 15 orang tewas dalam gempa magnitudo 6,7 di lepas pantai Ekuador.
Sementara pada 2016, gempa dahsyat magnitudo 7,8 SR menewaskan lebih dari 700 orang dan melukai ribuan lainnya. ***